ADVERTORIAL Diskominfo Kukar

Pemkab Kukar Komitmen Sukseskan PSU Pilkada 2025 Lewat Kolaborasi Lintas Sektor

BANNER-KOMINFO-KUKAR-FIX terbaru

Karsaloka.com, KUKAR – Dalam upaya menjaga stabilitas demokrasi dan menjamin hak politik masyarakat, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) mengalokasikan dana sebesar Rp62,4 miliar guna mendukung pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2025.

Alokasi tersebut tertuang dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang telah disepakati bersama berbagai pihak penyelenggara dan pendukung Pemilu, termasuk KPU Kukar, Bawaslu, Polres dan Kodim Kukar serta Polres dan Kodim Bontang.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar, Rinda Desianti, menjelaskan bahwa anggaran ini disiapkan secara khusus dan terpisah dari anggaran sebelumnya. Langkah ini sebagai bentuk komitmen daerah dalam menciptakan proses PSU yang berjalan sesuai asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

“Kami pastikan seluruh kebutuhan teknis, logistik, dan pengamanan terfasilitasi secara optimal agar PSU berjalan lancar,” jelas Rinda, Jumat (21/3/2025).

Tak hanya fokus pada kesiapan teknis dan dana, Pemkab Kukar juga menaruh perhatian besar pada peningkatan partisipasi pemilih. Berdasarkan data Pilkada terakhir, tingkat partisipasi masyarakat Kukar mencapai 71 persen. Pemkab berharap tren tersebut tetap terjaga, bahkan bisa meningkat pada PSU mendatang.

“Kami akan intensifkan sosialisasi agar masyarakat memahami urgensi PSU dan mau berpartisipasi aktif,” tambahnya.

Koordinasi dengan aparat keamanan juga diperkuat untuk menjamin keamanan dan ketertiban selama proses pemungutan suara. Penjagaan akan dilakukan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) guna mencegah gangguan serta menciptakan iklim pemilu yang kondusif.

Rinda menegaskan bahwa pelaksanaan PSU tidak mengubah struktur dasar pemilu sebelumnya, seperti daftar pemilih tetap (DPT) maupun lokasi TPS.

“Pemilih yang sudah tercatat dalam DPT tetap dapat mencoblos di TPS yang sama. Jadi tidak ada perubahan teknis yang berarti,” ujarnya.

Sebagai penutup, ia mengimbau seluruh masyarakat Kukar untuk aktif menjaga dan mendukung proses demokrasi di daerahnya.

“Mari kita jaga PSU ini agar berlangsung jujur, adil, damai, dan demokratis demi Kukar yang lebih baik ke depan,” pungkas Rinda. (Adv/Diskominfo)

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *