Karsaloka.com, KUKAR – Momentum Ramadan dimanfaatkan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) untuk memperkuat semangat keagamaan melalui Gerakan Etam Mengaji (GEMA) 2025.
Kegiatan ini digelar pada Senin, (17/3/2025), di halaman Kantor Bupati Kukar dan diikuti oleh ribuan pelajar, ASN, serta perwakilan organisasi keagamaan.
Kegiatan ini bertujuan untuk meneguhkan budaya membaca Al-Qur’an sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, khususnya di bulan yang penuh berkah.
Dalam suasana yang sakral dan penuh kekhusyukan, peserta secara bersama-sama melantunkan ayat-ayat suci dalam tadarus massal, menciptakan harmoni spiritual yang menyentuh.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa GEMA merupakan implementasi langsung dari Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2021, yang mendorong setiap institusi di Kukar untuk membudayakan kegiatan mengaji.
“Alhamdulillah, ini berjalan dengan baik. Semoga kita tetap istiqomah dalam menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi dalam momentum Ramadan ini, mari kita manfaatkan untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah,” ucap Edi.
Usai tadarus bersama, acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama. Seluruh peserta duduk secara lesehan dan saling berbaur tanpa sekat jabatan atau usia, menciptakan suasana keakraban yang memperkuat nilai kebersamaan.
Kegiatan diakhiri dengan salat Magrib berjamaah, menyempurnakan kebersamaan dalam ibadah.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Edi juga mengapresiasi konsistensi Kukar dalam pembinaan qari dan qariah melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ).
Berkat pembinaan tersebut, Kukar berhasil meraih Juara Umum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur selama enam tahun berturut-turut.
Menutup sambutannya, Edi berharap agar GEMA tak berhenti sebagai kegiatan tahunan atau sekadar program Ramadan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman harian dalam kehidupan.
“Tiada hari tanpa membaca, belajar, dan memahami Al-Qur’an,” tutupnya. (Adv/Diskominfo)