
Karsaloka.com, Kutai Kartanegara — Seorang pemuda berinisial TSG (20), asal Desa Kabuna, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Danau Bukit Lontar, Desa Margahayu, Kecamatan Loa Kulu, pada Minggu siang (20/7/2025).
Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 08.00 WITA. Saat itu, korban berenang bersama dua temannya dari Pelabuhan 1 menuju Pelabuhan 2. Namun, saat hendak kembali ke Pelabuhan 1, korban kelelahan dan tak sanggup melanjutkan renangnya. Sekitar 10 meter dari bibir danau, TSG tenggelam dan tidak muncul lagi ke permukaan.
Kedua rekannya yang panik langsung meminta bantuan warga sekitar. Laporan resmi diterima oleh Mako Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kutai Kartanegara (Damkarmatan Kukar) pada pukul 10.30 WITA. Tim penyelamat kemudian bergerak cepat menuju lokasi kejadian.
Tim penyelam mulai melakukan pencarian di titik terakhir korban terlihat. Sekitar pukul 14.20 WITA, setelah sekitar 20 menit proses penyelaman, tubuh TSG ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Korban tersangkut di batang kayu dan tanaman air di dasar danau, dengan kedalaman sekitar 6 meter.
Jenazah korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD A.M. Parikesit Tenggarong untuk penanganan lebih lanjut.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kukar, Fida Hurasani yang akrab disapa Afe, menyampaikan rasa duka atas musibah tersebut.
“Kami turut berduka atas kejadian ini. Tim kami sudah berupaya semaksimal mungkin dalam proses pencarian dan evakuasi korban. Kejadian seperti ini menjadi pengingat bagi kita semua agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di perairan terbuka, apalagi tanpa pengawasan dan peralatan keselamatan yang memadai,” ujar Afe.
Dalam proses evakuasi ini, Damkar Kukar bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Brimob, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Polairud, BPBD, relawan Redkar, serta warga dan keluarga korban. Operasi gabungan ini juga melibatkan satu unit mobil rescue, perlengkapan selam, dan ambulans.(AuliaRS)