Pengumpulan Zakat di Kukar Naik 22 Persen, Bukti Kepercayaan ASN dan Masyarakat Meningkat

Karsaloka.com, Kutai Kartanegara – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kutai Kartanegara mencatat peningkatan signifikan dalam pengumpulan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) pada tahun 2025. Kinerja pengumpulan zakat tahun ini naik lebih dari 22 persen dibanding tahun sebelumnya, menandakan meningkatnya kepercayaan aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat terhadap Baznas Kukar.

Ketua Baznas Kabupaten Kutai Kartanegara dalam laporannya menyampaikan, pada tahun 2024 terdapat 36 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terdaftar sebagai Unit Pengumpul Zakat (UPZ), namun hanya 18 OPD yang aktif menyalurkan zakat dengan total pengumpulan sekitar Rp400 juta.

Sementara pada tahun 2025, jumlah OPD aktif meningkat menjadi 28 unit, dengan total pengumpulan mencapai lebih dari Rp1 miliar.

“Alhamdulillah, peningkatan ini menunjukkan bahwa kepercayaan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara terhadap Baznas semakin tinggi. Begitu pula dengan kepercayaan masyarakat Kukar yang terus tumbuh dari tahun ke tahun,” ujarnya saat Rapat Koordinasi Daerah Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Ruang Serbaguna DPRD Kukar, Selasa (21/10/2025).

Peningkatan serupa juga terlihat pada unit pengumpul zakat di badan usaha daerah (BUD) dan kecamatan, dengan pertumbuhan pengumpulan lebih dari 22 persen.
Capaian ini dinilai sebagai hasil nyata dari sinergi antara pemerintah daerah, Baznas, dan seluruh pihak yang terlibat dalam pengelolaan zakat.

Baznas Kukar mengapresiasi dukungan yang selama ini diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, para alim ulama, serta seluruh masyarakat yang telah mempercayakan penyaluran zakat, infak, dan sedekahnya melalui Baznas.

“Dukungan ini sangat besar artinya bagi kami. Ke depan, kami berharap sinergi ini terus berlanjut agar pengelolaan zakat di Kukar semakin optimal dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” tambahnya.

Selain peningkatan pengumpulan zakat, Baznas Kukar juga berkomitmen untuk terus memperkuat pendistribusian dan pendayagunaan zakat agar lebih tepat sasaran, terutama dalam mendukung program pengentasan kemiskinan yang menjadi bagian dari visi Kukar Idaman.(AuliaRS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *